Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Pemerintahan

Dinkes Kabupaten Bekasi Gelar Rakor 2025, Fokus Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat

3341
×

Dinkes Kabupaten Bekasi Gelar Rakor 2025, Fokus Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat

Sebarkan artikel ini

Kabupaten Bekasi || Potretpublik – Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dalam rangka meningkatkan kualitas capaian program kesehatan tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Aula Noer Ali, Gedung Bupati, Komplek Pemkab Bekasi, Kecamatan Cikarang Pusat, pada Selasa (4/2/2024).

Rakor dihadiri oleh Kepala Puskesmas se-Kabupaten Bekasi, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD), serta Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bekasi. Fokus utama pembahasan adalah strategi peningkatan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Bekasi.

“Dari 3,2 juta penduduk di Kabupaten Bekasi, kami harapkan adanya peningkatan derajat kesehatan. Itu menjadi prioritas kami,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Alamsyah.

Ia menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga kesehatan lingkungan serta meningkatkan kepedulian terhadap Puskesmas dan program-program kesehatan.

“Masyarakat harus turut serta dalam upaya peningkatan derajat kesehatan, seperti yang telah dilakukan oleh kader kesehatan, kepala desa, dan pihak kecamatan,” tambahnya.

Baca Juga :  Perumda Tirta Bhagasasi dan PT KLBS Tandatangani MoU Penyediaan Air Bersih untuk Kawasan Industri MM2100

Dalam rakor tersebut, sejumlah agenda penting dibahas, mengacu pada standar pelayanan minimal. Beberapa di antaranya meliputi penanganan HIV, Tuberkulosis (TBC), orang dengan gangguan jiwa berat, kematian ibu dan anak, stunting, gizi buruk, serta peningkatan status Puskesmas.

“Saat ini, Kabupaten Bekasi memiliki 51 Puskesmas, sementara kebutuhan minimalnya adalah 80 Puskesmas. Ini menjadi salah satu prioritas utama kami,” jelas Alamsyah.

Selain itu, ia memastikan bahwa rapat koordinasi akan dilaksanakan secara rutin setiap akhir triwulan guna memperkuat sinergi layanan kesehatan. Rakor pertama tahun 2025 ini juga menjadi momentum untuk menyelaraskan perubahan Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) Dinas Kesehatan dengan kebijakan yang ditetapkan Kementerian Kesehatan.

“Rakor ini memetakan dan menyampaikan rencana kerja selama 2025. Kita harus kompak dan siap menyesuaikan dengan perubahan yang ada,” pungkasnya.(Red)

Baca Juga :  Pimpin Apel Awal Tahun 2025, Pj Sekda Jaoharul Alam Ingatkan Evaluasi Kinerja ASN