Arab Saudi || Potretpublik – Tim Nasional (Timnas) Indonesia menelan kekalahan pada pertandingan pertama putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Arab Saudi. Dalam pertandingan yang berlangsung di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, pada Kamis dinihari, 9 Oktober 2025, skuad Garuda kalah dengan skor 2-3.
Indonesia unggul terlebih dahulu lewat gol penalti Kevin Diks pada menit ke-11. Tetapi, keunggulan tak bertahan lama. Arab Saudi mencetak gol lewat Abu Al Shamat pada menit ke-17 dan dua gol dari Firas Al Buraikan pada menit ke-34 dan ke-62. Diks membuat Indonesia memperkecil ketertinggalan lewat penalti pada menit ke-89.
Dikutif dari Tempo, Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert bermain dengan formasi 4-2-3-1. Di posisi penjaga gawang, ia menurunkan Maarten Paes. Di lini belakang, empat bek sejajar Kevin Diks, Jay Idzes, Dean James, dan Yakob Sayuri menjadi pilihan utama.
Kluivert menempatkan dua gelandang jangkar lewat kehadiran Joey Pelupessy dan Marc Klok. Keduanya menopang pergerakan gelandang serang yang diisi Ricky Kambuaya. Di lini depan, Ragnar Oratmangoen menjadi pilihan utama. Ia akan mendapatkan dukungan dari sisi sayap lewat kehadiran Beckham Putra dan Miliano Jonathans.
Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert bermain dengan formasi 4-2-3-1. Di posisi penjaga gawang, ia menurunkan Maarten Paes. Dilini belakang, empat bek sejajar Kevin Diks, Jay Idzes, Dean James, dan Yakob Sayuri menjadi pilihan utama.
Kluivert menempatkan dua gelandang jangkar lewat kehadiran Joey Pelupessy dan Marc Klok. Keduanya menopang pergerakan gelandang serang yang diisi Ricky Kambuaya. Di lini depan, Ragnar Oratmangoen menjadi pilihan utama. Ia akan mendapatkan dukungan dari sisi sayap lewat kehadiran Beckham Putra dan Miliano Jonathans.
Dikubu Arab Saudi, pelatih Herve Renard tetap mengandalkan Salem Al-Dawsari sebagai kapten dan juru gedor. Pemain berpengalaman yang tampil di Piala Dunia 2022 itu akan menjadi motor serangan bersama Feras Al-Buraikan dan Saleh Al-Shehri di lini depan. Di lini belakang, duet Hassan Al-Tambakti dan Jehad Thikrhi diandalkan untuk mengawal penjaga gawang Nawaf Al-Aqidi.
Pada menit ke-5, Indonesia punya peluang memanfaatkan umpan tendangan bebas Dean James. Kevin Diks berusaha menyambutnya, tetapi lebih dulu dihalau bek Arab Saudi. Skenario itu berbuah tendangan penalti seusai tinjauan VAR. Wasit asal Kuwait Ahmad Al Ali menilai Hassan Al-Tambakti menyentuh bola. Diks sukses mengonversi penalti menjadi gol. Skor 1-0.

Keunggulan Indonesia tidak bertahan lama. Berawal dari kesalahan sapuan Marc Klok pada menit ke-16, Saleh Abu Al Shamat melakukan aksi individu sebelum melepaskan tembakan dari luar kotak penalti. Bola tendangannya tak mampu Maarten Paes tepis.
Indonesia tertekan setelah gol Al Shamat. Jarak antarlini skuad Garuda yang begitu lebar memberi keleluasaan para pemain Green Falcons mengalirkan bola. Pada menit ke-23, Abdurahman Boushal melakukan tusukan ke dalam kotak penalti. Beruntung, Maarten Paes mampu menepis tendangan kerasnya.
Pada menit ke-34, Arab Saudi berbalik unggul lewat gol penalti Firas Al-Buraikan. Arab Saudi mendapatkan hadiah penalti setelah Yakob Sayuri menarik jersey pemain lawan di dalam kotak terlarang. Skor 2-1 untuk keunggulan Arab Saudi. Indonesia kesulitan mengimbangi dominasi Arab Saudi. Statistik menunjukkan bahwa Indonesia hanya menguasai 42 persen bola dengan hanya membuat satu peluang matang.
Adapun Arab Saudi membuat tujuh peluang, empat di antaranya mengancam Maarten Paes. Skor 2-1 tak berubah hingga turun minum.
Babak Kedua
Patrick Kluivert membuat perubahan pada babak kedua. Ia memasukkan Eliano Reijnders untuk mengganti Beckham Putra. Namun, perubahan itu tak bisa membuat Indonesia keluar dari tekanan. Pada menit ke-56, Maarten Paes dipaksa melakukan penyelamatan atas aksi Al Buraikan.
Selama 60 menit berjalan, Arab Saudi lebih unggul dari cara bermain. Mereka bermain lebih rapat dan Indonesia gagal mengimbanginya. Situasi itu berbuah gol ketiga pada menit ke-62. Al Buraikan, tanpa pengawalan di sisi kanan, menyambar bola muntah hasil tendangan Musab Al Juwayr. Skor 3-1 Arab Saudi unggul.
Kluivert baru membuat pergantian setelah tertinggal dua gol. Ia memasukkan Ole Romeny dan Thom Haye serta mengeluarkan Miliano dan Ragnar. Pada menit ke-74, perubahan itu hampir membuahkan hasil setelah Ole menyambut umpan tendangan sudut. Sayangnya, sundulan Ole masih melambung.
Semenit berselang, giliran Salem Al Dawsari menerima umpan terobosan di dalam kotak penalti. Maarten Paes membuat penyelamatan dengan mengeblok tendangannya.
Indonesia mendapatkan dua peluang lewat sontekan Ole Romeny pada menit ke-80. Tetapi, bola masih bisa ditangkap Nawaf Al-Aqidi. Empat menit setelahnya, tendangan bebas Thom Haye masih bisa ditepis.
Indonesia memperkecil ketertinggalan lewat tendangan penalti Kevin Diks pada menit ke-89. Hadiah penalti wasit berikan setelah wasit menilai Nawaf Al Aqidi menyentuh bola saat menghadapi tekanan Ole Romeny. Skor 2-3, Indonesia masih tertinggal.
Arab Saudi harus bermain dengan 10 pemain setelah Mohamed Kanno mendapatkan kartu kuning kedua. Wasit menganggapnya mengulur waktu dan melakukan protes berlebihan. Indonesia menekan, tetapi, hingga sembilan menit injury time, tak ada gol tambahan. Arab Saudi menang 3-2 atas Indonesia. (Red)